Wajib Lapor SPT Masa PPN Melalui e-Faktur Web Based
Implementasi secara nasional aplikasi e-faktur versi 3.0 akan dimulai 01 Oktober 2020. Selain adanya fitur-fitur baru di aplikasi e-faktur versi 3.0, Pengusaha Kena Pajak (PKP) diwajibkan menggunakan e-faktur web based saat lapor SPT Masa PPN.
Lapor SPT Masa PPN melalui e-faktur web based diberlakukan mulai masa September 2020. Artinya, mulai 01 Oktober 2020 anda tidak bisa lagi lapor SPT Masa PPN melalui laman DJP Online atau saluran lainnya.
Baca juga : Cara Mudah Update e-Faktur 3.0
Berikut alamat e-faktur web based yang nantinya akan digunakan untuk lapor SPT Masa PPN, web-efaktur.pajak.go.id. Silahkan login menggunakan Password Akun PKP yang anda miliki.
Apabila dikemudian hari anda ingin melakukan pembetulan SPT Masa PPN sebelum masa September 2020, anda dapat melakukan pembetulan SPT Masa PPN melalui laman DJP Online. Posting SPT Masa PPN pembetulan melalui e-faktur 3.0, lalu buat file CSV seperti pada umumnya dan upload di DJP Online.
PKP yang masih menggunakan e-faktur 2.2 wajib beralih atau melakukan update e-faktur 3.0 pada 01 Oktober 2020. Setiap ada perubahan atau update versi aplikasi e-faktur, anda tidak dapat menggunakan aplikasi versi yang lama kembali.
Baca juga : e-Faktur Versi 2.2 Akan Ditutup, Segera Lakukan Update
Aplikasi e-faktur versi 2.2 akan ditutup pada 05 Oktober 2020, untuk itu segeralah lakukan update e-faktur versi 3.0 agar anda dapat menikmati fitur-fitur barunya seperti repopulated pajak masukan, prepopulated pemberitahuan impor barang (PIB), prepopulated surat pemberitahuan (SPT), dan sinkronisasi kode cap fasilitas.
Post a Comment for "Wajib Lapor SPT Masa PPN Melalui e-Faktur Web Based"